JELANG EL CLASICO BARCELONA VS REAL MADRID

EL CLASICO JILID PERTAMA DI MUSIM INI ,BARCELONA JADI TUAN RUMAH TERLEBIH DULU, JORNADA KE 10 LALIGA SPANYOL 2013-2014

kalahmenanglovebarca
blogspot.com - LALIGA SPANYOL - Hingga pekan kesembilan La Liga, Barcelona berstatus tim paling sedikit kebobolan.

SEKILAS BERBAGAI OPSI BAGI BARCELONA DALAM EL CLASICO

Lini belakang adalah sektor paling disorot Barcelona di awal musim, cedera plus faktor usia Carles Puyol jadi sasaran tembak, situasi bahkan diperparah dengan sikap manajemen Barcelona yang menolak mendatangkan bek baru di bursa transfer musim panas lalu.

Sembilan pekan La Liga Spanyol berlalu, angin segar berhembus karena bek muda Marc Bartra bisa menjawab keraguan, Barcelona pun mencatat sebagai tim paling sedikit kebobolan. Kabar menyenangkan terus berhembus ke Camp Nou karena  Puyol pulih sayangnya sekarang kondisi Gerard Pique diragukan karena cedera.

Kesempatan Pique beraksi di Clasico masih terbuka namun Barca harus menyiapkan beberapa skema seperti yang dilansir Marca di bawah ini.

DUET LAWAS KEMBALI?

Pada awalnya semua memberikan indikasi duet bek tengah Barcelona di Clasico tidak akan berubah, persis seperti yang terlihat di San Siro saat Blaugrana meladeni tantangan AC Milan. Akan tetapi performa kurang maksimal Mascherano membuka lebar kembalinya Puyol sebagai starter . Mudahnya, andai Pique dinyatakan pulih rasanya Tata Martino bakal memasang duet lawas Pique - Puyol.

TUA-MUDA, TETAP SEIMBANG

Jika Pique tidak bisa bermain, Tata harus mencari solusi salah satunya yang bisa dimunculkan adalah Puyol dan Bartra. Duet keduanya masih menyajikan keseimbangan. Nama pertama menghadirkan kekuatan berkat kemampuan membaca pola serangan lawan, pengalaman dan pengaruh besar pada tim, nama kedua lebih menggaransi keunggulan bola-bola atas.

TANTANGAN DI UDARA

Kemungkinan lainnya yang bakal diambil Tata ketika Pique harus absen adalah duet antara Puyol dan Mascherano. Keduanya dikenal sebagai pemain dengan kemampuan teknik di atas rata-rata, tetapi postur tubuh bisa jadi masalah saat harus berurusan dengan set-piece mematikan Los Blancos .

Kemungkinan duet lawas terbuka meski untuk ini harus menunggu kondisi terakhir Pique, andai Pique dinyatakan absen perpaduan Puyol dan Bartra cukup menggoda. Bagaimana dengan Puyol - Mascherano, cukup riskan mengingat Madrid punya keunggulan crossing-crossing berbahaya tetapi ketika Mascherano berada di puncak penampilan, pemain Argentina ini sama tangguh dengan bek-bek top lain.

Sementara Defender Real Madrid, Sergio Ramos, menganggap kemenangan atas Juventus menjadi modal bagus untuk bisa meraih hasil positif pada laga El Clasico kontra Barcelona, Sabtu (26/10).

Kemenangan itu memang sukses mendongkrak mentalitas El Real. Sementara kondisi sebaliknya dialami El Barca, yang harus ditahan imbang AC Milan pada matchday 3 Liga Champions, (22/10).

"Sabtu nanti kami ada pertandingan penting dan akan menjadi langkah besar untuk bisa menang di Camp Nou. Pertandingan akan sangat berat dan kami tahu segala hal bisa terjadi," bilang Ramos.

Meski hasil kotra Juventus dianggap sebagai modal positif, Ramos meminta seluruh rekannya tak terlena. Pasalnya, apapun modal yang dikantongi, tak terlalu berpengaruh terhadap jalannya laga El Clasico.

"Menatap El Clasico, Anda tak bisa berpatokan terhadap hasil terakhir. Mereka selalu tampil lepas dan memberikan permainan terbaik. Ada hal yang harus kami terus perbaiki, tapi akan sangat menyenangkan bisa menang sebelum laga El Clasico," pungkas dia.

"Moga Barca Raih Kemenangan Di El Clasico Jilid I ini.....Amiin...
Visca Barcaaa....!!